Diberdayakan oleh Blogger.

Kamis, 22 November 2012

Pengenalan Software dan RDBMS dan Model data

      

Pengenalan Software RDBMS dan Model Data

  Beberapa software DBMS :

1.MySQL  
              Mysql adl software yang menggunakan standar SQL, yang bersifat multi-thread dan multi-use.

2.Oracle
        Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
3.Microsoft SQL server  
             Merupakan produk andalan microsoft untuk database server. Umum digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil hingga menengah, dan berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
 
4.Firebird
Kemampuan dari open source Firebird :
a.Sebuah transaksi bisa di commit atau di rollback dengan mudah
b.Menggunakan sintaks standard untuk menciptakan foreign key
c.Menggunakan multi version concurrency system
d.Bisa melakukan replikasi data dengan operasi insert, update atau delete ke dalam database
e.Firebird support dengan multiple data file,
f.Banyaknya fasilitas support dan maintenance karena banyaknya komunitas firebird.
 
5.Visual Foxpro
a. Tahun 1984, fox software memperkenalkan foxbase untuk menyaingi dbase II. Foxbase hanya perangkat lunak kecil
b. Pada tahun 1989 foxbase berkembang menjadi foxpro dan memperkenalkan GUI.
c. Pada tahun 1995 Foxpro berkembang menjadi Visual Foxpro dan dilengkapi dengan pemrograman berorientasi objek, serta dapat membangun aplikasi berbasis web.
 
6.Postgre SQL
a. Awal th 1982 Michael Stonebraker dari University of California Barkeley membuat sebuah ORDBMS dan merupakan software open source yang gratis.
b. Unggul dalam menentukan kemampuan tipe data
c. Databasenya mampu memahami hubungan dan mengambil informasi dari tabel terkait
 
7.dBASE
             dBASE adalah sebuah sistem manajemen basisdata (DBMS) yang secara luas digunakan pada mikrokomputer yang dikenalkan oleh Ashton-Tate untuk komputer CP/M, dan kemudian untuk platform Apple II, Apple Macintosh dan IBM PC dengan DOS yang menjadi salah satu perangkat lunak yang paling laris selama beberapa tahun pada saat itu.  
8.IBM DB/2
             DB2 adalah keluarga sistem manajemen database relasional (RDBMS) produk dari IBM yang melayani sejumlah sistem operasi yang berbeda platform. Menurut IBM, DB2 memimpin dalam hal pangsa pasar database dan kinerja. Meskipun produk DB2 yang ditawarkan untuk sistem berbasis UNIX dan sistem operasi komputer pribadi, DB2 jejak produk database Oracle dalam sistem berbasis UNIX dan Microsoft Access.
9.Clipper

              Clipper adalah bahasa pemrograman yang lebih ditujukan untuk pengelolaan data. Clipper terkenal pada dekade tahun 80-an sampai pertengahan 90-an. Clipper dimasukkan ke dalam kelompok keluarga Xbase, yaitu dBase, Clipper, Foxbase, FoxPro, dan lain-lain. Beberapa keuntungan Clipper di antaranya: tidak memerlukan perangkat keras yang tinggi (PC AT 286 pun bisa digunakan, dan ingat di pelosok mungkin masih ada komputer PC AT 386), berbasis teks (tidak grafis) sehingga cepat dalam pencetakan ke printer dan mudah dalam pemasukan data, kecepatan pemasukan data (tentu disenangi oleh operator pemasukan data).
10.FoxPro 
             Visual Foxpro adalah salah satu sistem manajemen database serta sekaligusprogram pembangun aplikasi database yang handal. Visual foxpro membantu kitadalam mengolah dan mengelola suatu database yang baik dan sederhana hinggakompleks dan berskala besar.
11.Model Data
      Arsitektur Sistem Basis Data
      terbagi menjadi 3 level, yaitu :
1. Internal/Physical Level: berhubungan dengan bagaimana data disimpan secara fisik (physical storage). Merupakan level terendah untuk merepresentasikan basis data. Record disimpan dalam media penyimpanan dalam format byte. Didefinisikan sebagai sebuah Skema Internal.
2. External /View Level, berhubungan dengan bagaimana data di representasikan dari sisi setiap pengguna dan merupakan level pengguna. Yang dimaksud dengan pengguna adalah programmer, end user atau DBA. Setiap user mempunyaibahasa’ yang sesuai dengan kebutuhannya. Untuk programmer, bahasa yang digunakan adalah bahasa pemrograman seperti C, COBOL,  atau PL/I. Untuk end user, bahasa yang digunakan adalah bahasa query atau menggunakan fasilitas yang tersedia pada program aplikasi. Pada level eksternal ini, user dibatasi pada kemampuan perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan aplikasi basis data. Didefinisikan sebagai sebuah Skema Eksternal.
3. Conceptual/Logical Level yang menghubungkan antara internal & external level. Conceptual level adalah sebuah representasi seluruh muatan informasi yang dikandung oleh basis data. Tidak seperti level eksternal maka pada level conceptual, keberadaannya tidak memperhitungkan kekurangan perangkat keras maupun perangkat lunak pembangun aplikasi basis data. Didefinisikan sebagai sebuah skema konseptual.

          Berikut adalah gambar tiga level arsitektur sistem basis data :


 
 
 
Model Data

a.        Entity-relationship Model
E-R model didasarkan atas persepsi terhadap dunia nyata yang terdiri dari  sekumpulan objek, disebut entity (entitas) dan hubungan antar objek tersebut, disebut  relationship. Entity adalah objek di dunia yang bersifat unik. Setiap entitas mempunyai atribut yang membedakannya dengan entitas lainnya. Contoh :  entitas Mahasiswa, mempunyai atribut nama, umur, alamat no. ktm.  Pemodelan data dengan model E-R menggunakan diagram E-R. Diagram E-R terdiri dari :
               Kotak persegi panjang, menggambarkan himpunan antar entitas
               Elip, menggambarkan atribut-atribut entitas
               Diamon, menggambarkan hubungan antara himpunan entitas
               Garis, yang menghubungkan antar objek dalam diagram E-R
b.      Object-Oriented Model
     Model berorientasi objek berbasiskan kumpulan objek. Setiap objek berisi  :
           Nilai yang disimpan dalam variable instant, dimana variable tersebut      “melekat” dengan objek itu sendiri.
               Metoda : operasi yang berlaku pada objek yang bersangkutan.
               Objek-objek yang memiliki tipe nilai & metode yang sama  dikelompokkan dalam satu kelas. Kelas disini mirip dengan tipe data abstrak pada bahasa pemrograman.
                Sending a message : sebuah objek dapat mengakses data sebuah objek  yang lain hanya dengan memanggil metode dari objek tersebut.
c.       Model-model lojik berbasis record
·         Data yang disimpan menggambarkan beberapa aspek dari suatu organisasi. Model data, adalah himpunan deksripsi data level tinggi yang dikonstruksi untuk menyembunyikan beberapa detail dari penyimpanan level rendah. Terdapat beberapa model dalam kelompok ini, antara lain


1.         Model Relasional ( Relational Model)
                      Model relasional menggunakan kumpulan tabel-tabel untuk merepresentasikan data & relasi antar data-data tersebut. Setiap tabel terdiri atas kolom-kolom, dan setiap  kolom mempunyai nama yang unik.

2.          Model Jaringan (Network Model)
                Data dalam model jaringan direpresentasikan dengan sekumpulan record (Pascal),dan relasi antara data direpresentasikan oleh record & link. Link dipandang sebagai pointer. Record-record diorganisasikan sebagai graf Model jaringan distandarisasi pada tahun 1971 oleh Data Base Task Group (DBTG). Itulah sebabnya disebut model DBTG. Model ini juga disebut model CODASYL (Conference on Data System Languages), karena DBTG adalah bagian dari CODASYL. Model ini menyerupai model hirarkis, dengan perbedaan suatu simpul anak bisa memilki lebih dari satu orang tua. Oleh karena sifatnya demikian, model ini bisa menyatakan hubungan 1:1 (satu arang tua punya satu anak), 1:M (satu orang tua punya banyak anak), maupun N:M (beberapa anak bisa mempunyai beberapa orangtua). Pada model jaringan, orang tua disebut pemilik dan anak disebut anggota.


3.         Model Hirarki (Hirarchical Model)
                Model hirarkis biasa disebut model pohon, karena menyerupai pohon yang  dibalik. Model ini menggunakan pola hubungan orang tua-anak. Setiap simpul (biasa dinyatakan dengan lingkaran atau kotak) menyatakan sekumpulan medan. Simpul yang terhubung ke simpul pada level di bawahnya disebut orang tua. Setiap orang tua bisa memiliki satu (hubungan 1:1) atau beberapa anak (hubungan 1:M), tetapi setiap anak hanya memiliki satu orang tua. Simpul – simpul yang dibawahi oleh simpul orang tua disebut anak. Simpul orang tua yang tidak memiliki orang tua  disebut akar. Simpul yang tidak mempunyi anak disebut daun. Adapun hubungan antara anak dan orang tua disebut cabang. Data direpresentasikan dalam record dan link. Perbedaannya adalah, record-record diorganisasikan sebagai tree (pohon) daripada graf. Model relasional berbeda dengan model jaringan & hirarki, dalam hal penggunaan pointer atau link. 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

author
altrixie
Aldilah Trixie Ujwalita
Bogor, 05 Juni 1994